Wednesday, August 29, 2018

Apakah tidak ada CARA untuk menghapus KARMA BURUK ?

Tiada satu mahlukpun yang dapat melindungi kita dari marabahaya.
Sesungguhnya buah kebajikan diri kita sendirilah yang melindungimu.


Karma seperti buah yang *TERGANTUNG* pada _cabang pohon_

Menunggu *KEMATANGANNYA* pada *WAKTU* yang *TEPAT*, pada *KONDISI* yang *TEPAT*

Dan saat _buah_ itu *MATANG*, ia akan *JATUH* _menghantam_ tanah dibawahnya.

Apakah tidak ada *CARA* untuk _menghapus_ *KARMA BURUK*?

Kita *TIDAK BISA* _menghapus_ *karma buruk*, tapi bisa membuat dampak *BURUKNYA* menjadi lebih *ringan.*

Perbanyaklah *BERBUAT KEBAJIKAN*

Seperti halnya segelas *air garam* yang sangat *ASIN*, jika ditambah dengan *air tawar*, sampai gelas itu tak mampu lagi *menampung* dan air mulai *berceceran* keluar, lama kelamaan air yang *ASIN* akan _mengalir_ keluar dan yang _tersisa _ di gelas hanyalah air *TAWAR* saja.

Seperti itulah seharusnya yang kita lakukan dalam *kehidupan* utk mengurangi *KARMA* _buruk_ masa lalu Entah sudah _berapa banyak_ *karma buruk* yang telah kita lakukan pada masa lalu Dan sekarang, seharusnya kita banyak _berbuat_ *kebajikan* untuk  *MENGURANGI* _karma-karma buruk_ kita.

Dan ingatlah, jika ada _perbuatan_ *BURUK* yang terjadi pada kita, janganlah membalasnya, karena disaat kita membalasnya, disitulah *KARMA BURUK BARU* tercipta.

Seberapa banyak dari kita yang bisa *TETAP BAIK* dan _bersahabat_ dengan orang yang telah *MENCURI*, *MENIPU", *MENGANIAYA* dan *MEMFITNAH* kita?

Tapi pernahkah kita mencoba untuk tetap *BERTAHAN* dengan tidak *MEMBALASNYA*, mencoba untuk *BERDAMAI* dengan perasaan _kecewa_ dan _marah_?

*Kebencian* tidak akan pernah *BERAKHIR* apabila *dibalas* dengan _kebencian_ tetapi kebencian akan *BERAKHIR* bila *dibalas* dengan *CINTA KASIH*

Semoga karma baik selalu memberkati dan melindungimu.


5 komentar:

  1. Malam Pak Ricky, saya tertarik dengan tulisan anda di https://sites.google.com/site/rickygunawancen/. Saya ada beberapa pertanyaa yg sekiranya dapat di bantu di jawab.
    1. Doa seperti apa yg sebaiknya dilakukan ke pada tian, dewa pintu, dewa tanah, dewa dapur, leluhur dan datuk, kesemua itu rutin kami bakarkan dupa setiap harinya.
    2. Kami sekeluarga dan saudara2 dr pihak bapak belakangan sering mengalami kemerosotan dalam kesehatan dan materi, ada org "pintar" yg mengatakan bahwa arwah leluhur kami sedang dalam kondisi tidak bagus dan disarankan untuk di bakarkan berbagai jenis brg pada upacara tahunan khusu arwah. Benarkah yg di sarankan itu.
    3. Apa saran bapak untuk saya dan keluarga supaya bisa lebih baik lagi. Terima kasih. Selamat Malam

    ReplyDelete
  2. Itu berarti karma buruknya sudah matang. Jalani saja dgn ikhlas. Saya dulu jg bgtu. Uang pas pasan. Baju hanya pakai baju bekas. Dihina org. Ditendang org sesuku dan seagama. Walau memohon belas kasihan tetap ditendang. Saya juga menangis sedih. Tapi saya tidak pernah lupa berbuar kebaikan. Stlh 6 thn dianiaya saya berdoa pd Dewi Kwan Im, saya bukan org serakah. Saya hanya ingin pangan, sandang keluarga saya terpenuhi dan Dewi Kwan Im berbelas kasih mengabulkan doa saya.

    ReplyDelete
  3. Artikel bpk ricky sangat membantu saya. Pd dasarnya saya orgnya pendendam. Org2 ini bnr2 menghancurkan hidup saya. Mata pencaharian saya mereka bunuh. Saya tdk bisa mkn layak sehari2. Anak saya satu-satunya hrs mkn seadanya pdhl msh balita. Mrk seagama dgn saya,tp malah tega. Sampai skrgpun saya masih sulit memaafkan. Tp orgnya aja gak pernah minta maaf, jd percuma jg gondok.

    ReplyDelete
  4. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  5. Ada baiknya anda melakukan perbuatan baik utk mengurangi beban karma anda. Sering2 lah menyumbang ke panti dan melepaskan/membebaskan makhluk hidup.

    ReplyDelete