Hati-Hati Mencari Solusi

Add caption

Manusia dalam menempuh perjalanan hidupnya selalu berdampingan dengan banyak masalah. Seperti kesehatan atau sakit yang tidak kunjung sembuh, usaha dan rejeki seret dan lain-lain.

Umumnya mereka mencari jalan keluar atau' solusi dengan mendatangi orang pintar, suhu. paranormal dan lain-lain. Semuanya ini boleh-boleh saja, tapi perlu hati-hati dan teliti. Jangan semua nasehat dan petunjuk serta sarannya begitu saja dijalankan.Jangan cepat dan mudah percaya omongan manusia siapapun dia dan jubah apapun yang dipakai.

tanyakan dulu kebenarannya kepada para dewa dan roh suci di altar klenteng Tri dharma dengan sarana pak pwee. Tanyakan satu Persatu petunjuk,saran dan nasehat yang diterima dari Para orang pintar tersebut. Apakah petunjuknya benar? kalau benar jangan langsung dijalankan, sebab yang benar belum tentu baik dan cocok untuk anda. Jadi tanyakan lagi apakah petunjuk dan saran tersebut baik untuk anda jalankan. Kalau baik, baru anda jalankan petunjuk dan sarannya. Bertanya nya tentu perlu memilih klenteng yang masih "bersih". Jangan bertanya kepada medium atau lok tung yang ada di klenteng.

Semuanya ini diperlukan agar anda tidak sampai ditempel makhluk gaib non Ilahi tanpa anda sadari. Sebab banyak tamu saya yang bingung dan tidak habis mengerti waktu saya katakan kalau di badannya banyak ditempel makhluk gaib. Ada juga yang kurang percaya hasil pemeriksaan saya.

Kasus-kasus di bawah ini dapat membantu memperjelas masalah ini.

Mencari kehamilan. 

Lusi dan Joko, suami istri ini berusia sekitar 40 tahun. Belum dikaruniai keturunan. Mereka berdua sudah banyak berikhtiar dan berusaha di beberapa dokter dan pengobatan alternatif, tapi selalu kurang berhasil. Lalu mereka beralih ke beberapa paranormal dan orang pintar, juga belum berhasil. 

Waktu mereka datang ke rumah saya, hasil pemeriksaan dengan mata batin saya, mereka di badan nya banyak ditempel makhluk halus. Saya tanya, "Apakah kalian berdua ada keluhan kesehatan dan juga usaha?" Jawab mereka, "Belakangan ini kesehatan kami menurun, sering sakit dan badan terasa lemas, begitu juga usaha kami terus menurun." Saya beritahu mereka bahwa di badan mereka berdua telah banyak ditempel makhluk gaib. Para makhluk gaib ini berasal dari beberapa tempat yang anda datangi untuk memperoleh kehamilan. Beberapa orang pintar yang anda datangi tidak dari garis Ilahi.

Di dalam menolong anda untuk dapat hamil, mereka menggunakan ilmu non Ilahi. Mungkin para pintar tersebut juga meyakini kekuatan batin atau energi yang disalurkan ke badan anda berdua adalah baik dan Ilahi. Mereka kurang tahu bahwa energi batin bisa berasal dari makhluk gaib atau bahkan makhluk gaib itu sendiri yang menempel dibadan pasien mereka. Walaupun tujuannya baik, akibat sampingan dari badan anda yang banyak ditempel makhluk gaib ini dapat mengganggu kesehatan anda berdua. Juga dapat mengganggu pikiran anda. Maka saya anjurkan anda berdua untuk membersihkan diri dari tempelan makhluk gaib ini. Dan lupakan mencari kehamilan dengan cara ilmu gaib dan kekuatan gaib.

Ilmu gaib dan kekuatan gaib baru cocok dipakai untuk mencari kehamilan kalau penyebabnya adalah gang- guan gaib atau guna-guna yang ditujukan untuk menyumbat saluran pada istri atau saluran pada suami agar tidak terjadi kehamilan. Untuk membuka atau menghilangkan penyumbat gaib tersebut digunakan ilmu gaib atau kekuatan gaib.

Saya sarankan mereka berdua untuk membersihkan diri dengan mandi di pantai Parang Tritis,Yogya dengan melakukan ritual sederhana saja.

Lia dan Anton. Suami istri ini Juga mengalami kasus yang hampir sama dengan Lusi dan JOKO, hanya Lia dan Anton lebih ringan. Makhluk gaib yang menempel di badan mereka tidak banyak dan juga belum terlalu lama. Maka kepada Lia dan Anton saya sarankan melakukan ritual nasi kuning saja di rumah mereka untuk membersihkan diri mereka dari tempel-an makhluk gaib yang berasal dari usaha mencari kehamilan pada orang pintar.

Mencari kesembuhan. 

Juli berusia hampir 50 tahun, masih lajang. Bersama dua saudaranya datang ke rumah untuk konsultasi kesehatannya. Hasil pemeriksaan mata batin saya, di badan Juli ada banyak makhluk halus yang menempel. Maka saya anjurkan Juli ikut sekalian bersama saudaranya ke Parang Tritis untuk mandi membersihkan dirinya dari tempelan gaib. Saudara Juli juga perlu mengambil pasir untuk membersihkan rumahnya.

Pulang dari Parang Tritis, mereka datang lagi ke rumah saya. Mereka semua sudah bersih kecuali Juli. Di badan Juli masih tetap ditempel banyak gaib. Ini berarti Juli gagal dibersihkan di Parang Tritis.

Dengan memakai mata batin saya menelusuri masa lalu Juli. Ternyata waktu Juli masih remaja, dia sakit-sakitan. Banyak usaha penyembuhan telah di- lakukan oleh orang tua Juli. Mendatangi tempat- tempat pemujaan, lok tung, orang pintar dan lain-lain. Rupanya orang tua Juli banyak membuat "janji" di tempat-tempat tersebut, yaitu kalau nanti Juli sembuh akan membuat "kaul" atau ritual syukuran di tempat dia minta kesembuhan. 

Karena banyaknya tempat dan orang yang didatangi, setelah Juli sembuh, orang tua Juli bingung dan tidak tahu harus membuat "kaul" dimana. Akhirnya terlupakan sampai kedua orang tua Juli meninggal. 

Karena ada perjanjian dan hutang "kaul" yang belum diselesaikan antara Juli dengan gaib yang menempel di badan Juli, maka para suci dan para dewa pun tidak dapat ikut campur dan menyingkirkan gaib-gaib tersebut. Roh suci yang "duduk" di Parang Tritis pun tidak dapat ikut campur menyingkirkan gaib di badan Juli sebelum hutang janji dan kaulnya dibayar.

Mencari solusi masalah usaha. 

Jono pengusaha berusia 40-an tahun. Datang ke rumah untuk konsultasi kesehatan dan usahanya yang bennasalah berat. Hutangnya banyak dan rumahnya mau disita bank. Lewat mata batin saya memeriksa Jono. RPH (Raport Perjalanan Hidup)-nya semua angka merah mati, SKKB (Karma Buruk)-nya tinggi hampir mentok dan dibadannya banyak makhluk gaib yang menempel. "Penunggu" rumahnya juga jahat. Ada makhluk gaib jahat di dalam rumah-nya. Pantas Jono mengalami banyak masalah.

Diantara banyak masalah itu sebagian besar dibuat oleh Jono sendiri. Setelah masalahnya sulit dia atasi, dia mulai rajin berdoa memohon kepada Para dewa dan roh suci untuk menolong menyelesaikan kesulitannya. Tiap hari pagi dan malam berdoa ke "langit" meminta pertolongan. Setiap minggu keliling dari klenteng dan vihara yang satu ke klenteng dan vihara yang lain untuk sembahyang memohon per-tolongan para dewa dan Budha agar dia lepas dari masalah hutang yang melilit dirinya. Tapi hasilnya tidak ada, masalah hutang dan kesehatannya bertambah berat. Semua ini diceritakan Jono kepada saya.

Saya jelaskan pada Jono bahwa semua masalah yang dia buat sendiri harus diselesaikan sendiri. Para dewa dan roh suci tidak dapat menolong. Tidak mungkin anda yang membuat ulah, setelah bermasalah minta para dewa yang membereskan. Jadi percuma setiap pagi dan malam sembahyang. Setiap minggu keliling sembahyang. 

Tahap pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan diri dan rumah dari makhluk gaib yang berasal dari para orang pintar dan suhu yang diminta untuk menolong menyelesai-kan masalah usaha dan hutang. Untuk keperluan tahap pertama ini dia perlu mandi di pantai Parang Tritis dan mengambil pasir.

Tahap kedua dia harus membenahi dirinya, perlu memperbaiki prilakunya, amalnya dan ibadah- nya agar RPH-nya tidak angka merah mati.

Tahap ketiga dia harus berani dan mau menderita. Jangan lari dari penderitaan dan menghindar dari penderitaan dan tanggung jawab dengan cara meminta tolong orang pintar atau siapa saja yang dianggap dapat menolong. Dengan menghindar dari penderitaan," SKKB-nya tidak akan turun, malahan akan naik karena "tidak membayar yang lama, masih membuat yang baru". Agar SKKB turun perlu "bayar yang lama, jangan membuat yang baru".

Saya ingatkan Jono bahwa saya tidak menakut-nakuti dia. Ini serius, sudah banyak tamu dengan kasus seperti ini yang datang konsultasi. Maka dia perlu serius menjalaninya. kalau tidak, kalau SKKB-nya yang hampir montok ini terus naik dan mentok. maka dia akan mengalami masalah kesehatan yang serius yang susah disembuhkan. Seperti mendadak stroke, kanker, gagal ginjal dan lain-lain yang susah diobati.

Hati-hati mencari solusi. Kalau salah jalan bisa bertambah runyam dan mendatangkan masalah yang lebih besar. Saya sarankan, sebelum memutuskan memilih solusi yang berbau "gaib" atau "ilmu gaib" atau kekuatan supranatural, sebaiknya bertanya dulu kepada para dewa di altar klenteng Tri Dharma.Tanyakan satu per satu tempat yang akan didatangi untuk minta tolong. Apakah baik dan benar serta cocok untuk anda.